Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Ambon, Robby Sapulete |
Ambon-CM, Dinas Perhubungan Pemerintah Kota Ambon di Tahun 2018 , akan
berlakukan pembenahan sistem parkir dan
juga wilayah wilayah tempat parkir. Hal ini di sebabkan karena di tahun
sebelumnya masih terdapat sistem parkir yang tidak sesuai aturan misalnya
karcis yang di berikan oleh Jukir kepada pemilik motor yang parkir kadang tidak
di ambil oleh pemilik motor atau bisa saja Jukir tidak memberikan karcis ke
pemilik motor (roda Tiga) atau mobil (roda empat), inilah menyangkut prilaku
manusia apakah mau menaati aturan apa tidak? . Dampaknya adalah pada laporan pajak retribusi parkir
kendaraan menjadi pertanyaan di akhir tahun.
Kedepan banyak hal yang akan di rubah untuk kebijakan penarikan biaya
parkir untuk kendaraan roda dua dan roda tiga, bagaimana caranya tempat parkir yang merupakan asset kota ambon
di tahun 2018 akan di lakukan lelang atau tender kepada siapa saja yang memasukan
nama perusahaan ke Dinas Perhubungan Kota Ambon sesuai aturan yang ada secara
legal jangan secara illegal. Karena didalam Anggaran Dinas Perhubungan Kota
Ambon tahun 2018 sebesar 3,5 Milliar untuk tender tersebut ke pihak ketiga. Dan
yang nantinya hanya satu perusahaan saja yang dapat menjadi pemenang tender
dapat mengelola tempat parkir selama satu tahun, beber Robby Sapulete.
Secara Operasional wilayah parkir dan juru parkir menjadi tanggungjawab
pihak ketiga yang menang tender tersebut dan dalam prakteknya nanti, setiap
setoran parkir roda tiga dan roda empat akan dilakukan pembayaran langsung ke
kantor pajak melalui Dinas Perhubungan Kota Ambon.
Untuk Jangka lima tahun nantinya Dinas Perhubungan Kota Ambon , akan
melakukan penertiban kendaraan roda empat yang melakukan parkir semalaman atau
berhari hari di pinggir jalan – jalan besar yang ada di wilayah kota ambon,
sehingga yang memiliki kendaraan roda empat sudah harus memahami dan menaati
aturan apabila parkir kendaraan roda empat harus di tempatnya. Yang mana akan membantu
ketertiban arus jalan raya, tutup Robby
Sapulete. (CM-02)
Komentar