Ambon,CM
Perhelatan Pilkada Maluku yang
akan diselenggaran satu tahun kedepan bakal menarik disaat dua kader satu
partai bakal bertarung.
Hal ini tergambar saat Calon
Wakil Gubernur Maluku periode 2018-2023
, Mozes Rudy Timisela, bisa saja menjadi “Kuda Hitam” bagi para pesain yang
akan mendaptkan rekomendasi dari berbagai partai politik untuk menetukan
pilihat bahkan dirinnya membuktikan kesediaanya untuk maju sebagai bakal Calon
Wakil Gubernur Maluku yang ditandai dengan pengambilan formulir di Kantor Dewan
Pimpinan Daerah (DPD) Paratai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)
Provinsi Maluku, pekan kemarin.
Timisela yang merupakan Kader
Partai Golongan Karya, sekaligus merupakan
Ketua DPRD Kabupaten Papua Barat ini dipastikan bakal berhadapan dengan
Gubernur Maluku Said Asagaf jika dirinya berasangan dengn calon gubernur, yang berlawanan arah dengan Said Asagaff yang
juga merupakan Ketua DPD Golkar Maluku.
Kepada Wartawan saat seusai
melakukan pengambilan formulir dikantor DPD, Kawasa Karangpanjang, Kecamatan
Sirimau, Bakal Calon Wakil Gubernur
Maluku periode lima tahun mendatang Mozes Rudy
Timisela yang didampingi istrinya, bertekad untuk bertarung pada Pilkada
Maluku tahun 2018 mendatang jika dirinya dipercayakan untuk mendampingi Calon
Gubernur Maluku.
“ Ini semangat anak muda, dan
untuk tujuan dimaksud, selaku anak muda asal Maluku maka tongkat estafet
kepemimpinan didaerah ini saatnya diberikan kepada pemuda,” ucapya.
Untuk tujuan politik tersebut
Timisela menyampaikan akan melakukan langkah politik selanjutnya yakni
melakukan tahapan survei, melakukan komunikasi sebagai etika politik terhadap
semua partai yang adalah keterwakian masyarakat di Maluku.
Dia menjelaskan, kepercayaan
rakyat adalah roh untuk bertarung pada Pilkada Maluku, sehingga untuk
perisiapan satu tahun kedepan langkah politik sudah dilakukan dan akan tetap
dilakukan.
Menyigung soal adanya Kader
Paratai Golkar Maluku (Asagaff-red) yang juga akan maju pada Pilkada Maluku
jika dirinya disandingkan dengan calon yang akan melawan orang nomor satu di
Maluku saat ini, Timisela menyampaikan untuk hal itu tentuya tidak bisa
terhindarkan , apa lagi jika jalan politiknya itu mendapat restu dari masarakat
Maluku.
“ Ini Politik, dan untuk maksud
bahwa akan ada perlawanan sesama kader walau memiliki daerah pemilihan yang
tidak sama , hal ini pasti tidak bisa terhindarkan jika saatnya saya
disandingkan dengan calon gubernur yang tidak searah dengan Pa Asagaff,”
ujarnya.
Untuk sekedar di ketahui, Mozes
Rudy Timisela melakukan pengambilan formulir pendaftaran bakal calon wakil
gubernur di Kantor DPD PDI-P kemarin yang didahului dengan pengisin buku tamu.(CM-01)
Komentar