Langgur, CM
Sebanyak 107 kontingen dari Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), diikutsertakan pada kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXVII tahun 2017 tingkat Provinsi Maluku, di Namrole, Kabupaten Buru Selatan (Bursel), yang pembukaannya berlangsung pada 27 April 2017, lalu.
107 kontingen itu terdiri dari peserta lomba sebanyak 34 orang, dan 73 orang diantaranya merupakan pelatih/pendamping/official, termasuk tenaga paramedis, ditambah unsur staf Pemerintah Daerah Kabupaten Malra serta sejumlah orang tua peserta lomba.
Wakil Bupati (Wabup) Malra, Yunus Serang, saat melepaskan para kafilah mengatakan, kegiatan ini selain bertujuan untuk memperoleh Qori dan Qoriah terbaik namun juga merupakan bagian dari syar agama untuk senantiasa membumikan Al’Quran sebagai pedoman dan pegangan hidup umat manusia.
Dalam konteks ini, kata Wabup, niat suci serta motivasi yang tinggi seluruh peserta semata-mata hanya dalam rangka siar agama, niat yang suci tersebut yang kemudian dipadukan dengan keindahan dan kematangan serta kemampuan membaca Al’Quran akan memberikan nilai tambah tersendiri bagi siapa saja yang membaca dan mendengarkannya.
Walaupun juara memang menjadi target, namun itu bukanlah satu tujuan mutlak semata, yang utama adalah syarnya yang baik.
Ditegaskan, Kabupaten Malra selama ini memiliki catatan prestasi dalam MTQ terbaik tingkat Provinsi Maluku, baik sebagai juara umum maupun juara pada cabang mata lomba.
"Hal ini, menjadi pijakan penting dan motivasi yang kuat bagi seluruh kafilah untuk bertekad mewujudkan hasil dan prestasi terbaik, hal yang perlu digaris bawahi dan umumnya menjadi opini di masyarakat Maluku pada umumnya bahwa orang Kei adalah orang-orang yang pandai membaca Al’Quran,” tegas Wabup. (CM-MLR)
Komentar