Guru dan Lulusan SMK Dituntut Lebih Berkualitas

Wagub Provinsi Maluku
AMBON - Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Provinsi Maluku beserta jajaran para gurunya dituntut untuk lebih berkualitas dalam segala hal. Sebab dengan guru yang berkualitas, secara otomais dapat meghasilkan siswa yang juga berkualitas.
Demikian disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Maluku DR. Zeth Sahuburua, kepada wartawan usai membuka Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMK Negeri 3 Waiheru Ambon, beberapa waktu lalu.
Wagub mengatakan, kualitas anak didik dan pendidik harus ditingkatkan, karena mereka adalah pewaris masa depan, yang memegang tongkat ekstafet pimpinan bangsa.
“Yang nantinya dipakai untuk membangun daerah dan bangsa ini, adalah mereka yang pandai. Jika kita tidak pandai, maka kita tidak bisa bersaing dengan daerah lain di seluruh Indonesia. Karenqa persaingan semakin hari semakin ketat,” katanya.
Ditambahkan, filosofi yang dapat menjadi dorongan dan motivasi bagi para siswa peserta Ujian Nasional yakni, Tiada hari tanpa belajar dan Tiada hari tanpa membaca.
Kedepannya, para peserta ujian yang tamat dari SMK akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dimana saja. Karena itu, mereka harus pandai agar dapat bersaing dengan daerah lain di Indonesia.
“Prinsipnya UN bertujuan untuk mengukur capaian standar kompetensi lulusan peserta didik secara nasional, dan hasilnya digunakan sebagai bahan pemetaan mutu pendidikan, sekaligus pertimbangan dalam pemberian bantuan sarana prasarana pendidikan. Mari sama-sama kita sukseskan UN dengan penuh kejujuran. Tunjukanlah integritas, demi meningkatkan mutu pendidikan di Maluku, dan kita sama-sama meningkatkan serta memperbaiki hasil UN tahun ini dari tahun sebelumnya,”ucapnya.

Komentar