Distan MTB Bagikan Kartu Sehat Ternak


Saumlaki, CM
Dinas Pertanian Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) membagikan Kartu Sehat Ternak bagi para peternak di desa Ilngei dan Wowonda, kecamatan Tanimbar Selatan.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Lodewyk Thomiesen Noya, di Saumlaki, beberapa waktu lalu, menjelaskan, Kartu Sehat Ternak (KST) merupakan inovasi baru sebagai implementasi dari upaya peningkatan pelayanan kesehatan hewan.
"Inovasi ini mungkin baru pertama kali di Provinsi Maluku. Maksud dan tujuan dari penggunaan KST ini adalah mempermudah petugas dalam melakukan pencatatan, pembinaan, tahapan pelayanan, dan pengontrolan kesehatan hewan, serta mendapatkan data akurat populasi ternak sapi, kambing dan babi," katanya.
Selain itu, KST dapat mendorong peningkatan nilai jual ternak karena kualitas kesehatan ternak layak konsumsi.
Menurut Lodewyk, KST akan dibagikan kepada seluruh pemilik ternak di 10 kecamatan yang ada di MTB, di mana awalnya dikhususkan untuk peternak di Desa Wowonda dan Desa Ilngei, dengan jumlah ternak 327 ekor.
"Saat penyerahan secara simbolis, kemarin, yang terima hanya empat orang, tetapi nanti akan diberikan 303 KST bagi peternak babi di desa Wowonda dan Ilngei, sementara peternak sapi di Wowonda mendapat 16 KST dan 8 KST untuk peternak sapi di Ilngei," katanya.
Peluncuran Kartu Ternak Sehat dilaksanakan di balai desa Wowonda, dihadiri pejabat pemerintah desa dan kecamatan, serta masyarakat, dan disaksikan sejumlah pimpinan SKPD, staf ahli bupati, ketua komisi B DPRD MTB dan Sekretaris Daerah MTB, Pieterson Rangkoratat.
Sekda Pieterson mengatakan, Dinas Pertanian telah melakukan sebuah terobosan baru dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan terhadap hewan ternak yang ada di masyarakat, walaupun masih terbatas pada jenis ternak sapi, kambing dan babi.
Ia berharap masyarakat pemilik ternak memanfaatkan kartu tersebut dengan baik untuk kemajuan dan keberhasilan usaha mereka.
"Dengan keberhasilan usaha peternakan, bapak dan ibu peternak telah turut berpartisipasi nyata dalam membantu Pemerintah Daerah MTB menyukseskan program pembangunan sektor pertanian, khususnya subsektor peternakan, guna mewujudkan ketahanan pangan nasal hewani di MTB," katanya. (CM-MTB)

Komentar