Masohi, CM
Kementrian perindustrian RI lewat Direktorat Logam, mesin elektronik dan alat Angkut dibawa komando Kasubid, Janu Suryanto, menggelar bimbingan teknis penumbuhan dan pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM) berbasis industri jasa perbengkelan elektronika.
Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 26 sampai 29 April 2017, lalu, dan dibuka oleh Bupati Malteng yang diwakili Assisten II Setda Malteng, Wem Istia, di Hotel Lelemuku Masohi.
Kasubid pada Dirjen Logam, mesin elektronik dan alat Angkut, Janu Suryanto, usai acara pembukaan mengatakan, kegiatan yang dilakukan tersebut berdasarkan permintaan Dinas Perindustrian dan perdagangan (Disperindag) Malteng.
“Kita dapat proposal dari dinas perindustrian dan perdagangan maluku tengah untuk diberi bantuan kepada para pelaku IKM di Malteng, dalam bentuk bantuan pelatihan,” terangnya.
Dikatakan tidak hanya pelatihan yang dikasih bagi peserta namun kata Janu, pelatihan tersebut dibarengi dengan praktek secara langung terkait barang barang elekteonik yang rusak kemudian diperbaiki
“Tidak hanya pelatihan yang kita kasih. kita langsung melakukan praktek beberapa hari kedepan dan juga kami memberikan beberapa alat penunjang kerja para pelaku industri yang termasuk dalam peserta Bimtek ini yang berjumlah 20 Pelaku Usaha,” cetusnya.
Ia juga berharap di IKM di Malteng perlu ada TDI (Tanda Daftar Industri), sehingga para pelaku IKM kedepanya bisa diterapkan TUK (Tempat Uji Kompetensi) bagi IKM, sehingga IKM nantinya menggenggam Sertifikat.
Sementara dinas disperindag mengapresiasi kementrin perindustrian karena sudah beberapa kali beri bantuan.
“Kementrian Industri sudah beberapa kali melakukan kegiatan seperti ini di Malteng, olehnya itu kami sangat mengapresiasi. ini baru di Masohi dilakukan bimtek. Tahun 2015 ada bimtek pengolahan ikan dan juga perbengkelan kapal rakyat di Aston dan keramba di saparua kemudian juga bimtek pengolaahn pala di banda untuk jadi beberapa jenis dagangan,” tutur Kepala Dinas Perindag Malteng, Kace Pattiasina.
Bimtek ini juga kata Patiasina, bukan hanya sekedar pelelatihan saja tapi dilakukan prakteknya.
“Jadi peserta bersama sama mengkolaborasi pengetahuan langsung dari pemberi Bimtek dari kementrian. baik perbengkelan kulkas tv dan juga haenpone. ini satu sistim yang dilaksanakan di kota masohi tahun anggran 2017” jelasnya. (CM-MLT)
Komentar